Baru-baru ini marak sekali informasi baru yang dipoles dengan bagus karena suatu even tertentu. Berbicara beberapa minggu lalu, dimulai dengan isu penjualan data pengguna aplikasi oleh aplikasi Muslim Pro. Isu penjualan data pengguna aplikasi kepada militer Amerika Serikat membuat semua negara kaget. Terutama negara dengan penduduk yang mayoritas beragama Islam.
Aplikasi Muslim Pro digunakan oleh sebagian besar muslim dan muslimah di seluruh negara. Mendengar isu penjualan data pengguna, membuat para pengguna aplikasi kecewa. Data privasi yang seharusnya dijaga pihak developer malah dijual ke pihak ke tiga. Pelanggaran privasi inilah yang membuat netizen mulai membuka mata lebar-lebar untuk menyeleksi aplikasi di smartphone mereka.
Semua aplikasi yang ada smartphone, di periksa bagaimana pihak vendor menjaga privasi pengguna. Salah satu yang dilirik adalah browser. Mesin pencari Google memiliki produk browser Google Chrome. Google diketahui tidak semuanya menjaga privasi penggunanya. Seperti Google menyimpan aktivitas pengguna dan mengolah jejak aktivitas tersebut untuk periklanan mereka.
Browser Google Chrome diketahui secara otomatis selalu ada di semua smartphone. Chrome belum memberikan layanan penuh untuk menjaga pengguna nya dari tracking website. Sehingga seluruh website mampu mencatat device/smartphone dan kegiatan pengguna apabila pengguna mengunjungi website tersebut.
Tidak dipungkiri, tracking pihak ketiga disuatu website digunakan untuk periklanan. Sebagai contoh, website Zona Cerdas memilik iklan dari Google Adsense. Pihak ketiga yaitu Google Adsense menampilkan iklannya dan sekaligus melakukan tracking untuk mencatat aktivitas pengunjung iklan mereka. Tentunya ip address, jenis device, jenis browser dan waktu kunjungan akan dicatat oleh Google Adsense.
DuckDuckGo Lebih Aman daripada Google
Pernyataan heading diatas tidak salah. DuckDuckGo memang menjadi mesin pencari dan browser yang lebih aman daripada Google terkait privasi. Dikutip dari beberapa referensi, kelebihan DuckDuckGo dapat dilihat pada tabel dibawah ini:
| DuckDuckGo | |
|---|---|
| Memblokir semua jenis tracking/percobaan dari website yang mencatat informasi pengguna. | Tidak memblokir jenis-jenis tracking/percobaan dari website yang mencatat informasi pengguna. |
| Tidak menyimpan hal-hal yang pernah dicari pengguna di riwayat pencarian. | Menyimpan hal-hal yang pernah dicari pengguna di riwayat pencarian. |
| Sebagian besar situs yang diblokir pemerintah/ISP bisa terbuka. | Semua situs yang diblokir pemerintahan/ISP tidak bisa dibuka. |
| Hanya sedikit menampilkan iklan di hasil pencariannya. | Relatif banyak menampilkan iklan di hasil pencarian nya. |
| Tersedia Pilihan untuk mematikan iklan di hasil pencarian mereka. | Belum ada informasi bisa mematikan iklan yang muncul dihalaman hasil pencarian Google. |
| Menampilkan iklan berdasarkan kata kunci/kueri/kata-kata yang diketik pengguna. Bukan berdasarkan profil atau privasi pengguna. | Menampilkan iklan berdasarkan hasil privasi pengguna yang telah disimpan oleh Google. Selain itu, juga digabung dengan kata kunci yang digunakan oleh pengguna. |
| Mampu memblokir iklan pop-up dari sebagian besar website. | Tidak mampu memblokir iklan pop-up dari sebagian besar website. |
| Mampu memblokir jenis iklan-iklan tertentu pada website. | Tidak menyediakan layanan untuk memblokir iklan pada website. |
| Langsung menampilkan website yang dituju tanpa menampilkan chache/riwayat website yang sama. Sehingga pengguna akan mengunjungi website tersebut seperti “untuk pertama kalinya” walaupun kemarin/sebelumnya sudah pernah mengunjungi nya. Kecepatan akses website akan tergantung pada server masing-masing website. | Menampilkan website yang dituju dengan menampilkan chache/riwayat website yang sama. Alih-alih Google ingin memberikan layanan akses cepat ke semua website. Padahal yang ditampilkan adalah data website yang dicatat dan disimpan disaat pengguna mengunjungi nya waktu dulu/kemarin/sebelum nya. |
Keamanan privasi diatas sangat disukai oleh pengguna/netizen. Tentunya, fitur-fitur DuckDuckGo membuat pengguna aman dari serangan malware. Serangan malware sering kali terdapat pada iklan-iklan pop-up.
Kenapa Admin Web Benci?
Mungkin kita ingat bahwa “Keamanan bertolak belakang dengan kenyamanan”. Itulah yang dirasakan oleh beberapa Admin Web. Kenapa tidak, pemblokiran akses tracking akan membuat Admin Web kesulitan untuk mengetahui jumlah pengunjung nya. Selain itu, fitur-fitur website yang mengandalkan pola tracking akan mati. Sebagai contoh, ketika fitur iklan pihak ketiga dipasang maka akan mati. Fitur tracking Facebook, Hitstats, Google Adsense dan beberapa JavaScript akan ikut mati.
Penulis telah mencoba aplikasi browser DuckDuckGo yang bisa didownload melalui PlayStore. Percobaan dilakukan dengan mengakses website Zona Cerdas ini. Hasilnya: iklan Google Adsense mati dan beberapa tracking default website mati.
Apabila dilihat lebih detail, maka akan terlihat bahwa banyak fitur yang dimatikan. Hal itu mengingat tracking website bukan dari iklan saja. Tetapi ada tracking plugin Facebook dan tracking plugin default wordpress juga.
Bagi Admin Web, DuckDuckGo memang merepotkan karena bisa mematikan beberapa fitur web. Tentunya dari sisi pengguna menjadi untung. Terutama fitur enkripsi yang membuat koneksi pengguna ke website menjadi aman.
Pilih DuckDuckGo atau Google?
Pilihan terbaik dari sisi pengguna adalah DuckDuckGo. Hal itu karena keunggulan menjaga privasi mereka. Namun tentunya harus dipantau terus, karena bisa jadi kebijakan DuckDuckGo berubah seketika. Pihak DuckDuckGo telah menyampaikan klaim bahwa tidak akan menyimpan privasi pengguna nya.
Penulis tentunya tidak berharap DuckDuckGo diam-diam mencatat privasi pengguna dan berbohong atas klaim mereka selama ini. Namun sebagai pengguna yang bijak, kita harus selalu melihat perubahan kebijakan aplikasi mereka. Tujuannya agar tidak terjadi kesalahpahaman informasi.
Anda sudah gunakan mesin pencari DuckDuckGo? Jangan lupa ceritakan pengalaman Anda di kotak komentar bawah.
Referensi: Fyifact, Logique , Idntimes dan logo DuckDuckGo pada thumbnails diambil dari website resmi nya.
